Organisasi Tadamun internasional untuk Hak Asasi Manusia mengatakan bahwa pasukan pendudukan Israel (IOF) hari Minggu pagi kemarin (20/2) telah menculik seorang mahasiswa universitas Al-Najah di pos pemeriksaan Hawara.
Ahmad Al-Bitawi, seorang peneliti untuk organisasi itu menyatakan bahwa pasukan di pos pemeriksaan, tenggara kota Nablus, menghentikan seorang mahasiswa bernama Ahmad Al-Khafsh dari desa Marda dalam perjalanannya menuju ke universitas Al-Najah dan kemudian menahan dirinya.
Al-Bitawi mencatat bahwa mahasiswa itu menderita sakit perut parah dan seharusnya pergi ke rumah sakit di Nablus untuk pemeriksaan medis lebih lanjut setelah menghadiri kuliah di universitas.
Dia menambahkan bahwa mahasiswa itu telah menunjukkan laporan medis, tetapi para tentara Israel tidak peduli tentang kondisinya dan membawanya ke pusat interogasi di Petah Tikva. (fq/pic)
Sumber : www.eramuslim.com
0 komentar:
Posting Komentar